Sabtu, 08 Maret 2014

Tips Mencegah Hipertensi

Image-654Tips Mencegah Hipertensi.  Hipertensi kini menjadi sorotan dokter dan tim medis di Indonesia. Pasalnya, hipertensi merupakan kondisi ketika tekanan darah di pembuluh darah meningkat secara kronis.

Hal tersebut dapat terjadi karena jantung bekerja lebih keras memompa darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi tubuh. Jika dibiarkan, penyakit ini dapat mengganggu fungsi organ-organ vital seperti jantung dan ginjal. Bila terus berlanjut, dapat meningkatkan risiko stroke, gagal ginjal, dan gagal jantung.

Risiko komplikasi akan meningkat dengan adanya faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah lainnya seperti kadar kolesterol dan kadar gula darah yang tinggi (diabetes).

Profesor Suhardjono, Guru Besar Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) mengatakan, tidak banyak orang-orang yang memahami risiko hipertensi. Ia menyebutkan, tekanan darah tinggi itu adalah penyakit seumur hidup, penderitanya pun harus terus mengkonsumsi obat-obatan sepanjang hidupnya.

Perlunya mencegah hipertensi sejak dini membuat Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (InaSH) meluncurkan buku bertajuk 'Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi 2014'. Di buku itu, dituliskan strategi pencegahan primer untuk individu yang belum terkena hipertensi tapi berpotensi terkena hipertensi.

Berikut lima langkah sederhana yang dapat dilakukan untuk mencegah hipertensi sejak dini menurut buku Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi 2014

1. Olahraga

2. Mengkonsumsi buah-buahan, sayuran, serta produk mengandung susu rendah lemak dengan kandungan lemak tersaturasi dan lemak total rendah

3. Mengurangi asupan garam sehari-hari menjadi tidak lebih dari 6 gram Natrium Klorida atau setara satu sendok teh garam dapur.

4. Meningkatkan aktivitas fisik aerobik secara teratur seperti jalan cepat secara kontinyu selama minimal 30 menit, dengan frekuensi 4-6 kali per-minggu.

5. Tidak merokok.

"Pada intinya, pengobatan hipertensi bertujuan menurunkan morbiditas dan mortalitas penyakit kardiovaskular, stroke dan ginjal dengan cara mengendalikan maksimal semua faktor risiko kardiovaskular. Tekanan darah harus diturunkan hingga kurang dari 140/90 mmHg. Kami mengimbau agar masyarakat melakukan pencegahan penyakit ini dengan cara menerapkan pola hidup sehat," kata Profesor Suhardjono.

Hal Yang Memicu Hipertensi

Image-653Hal Yang Memicu Hipertensi. Hipertensi adalah suatu keadaan ketika tekanan darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi tubuh. Jika dibiarkan, penyakit ini dapat mengganggu fungsi organ-organ lain, terutama organ-organ vital seperti jantung dan ginjal.

Pakar hipertensi sekaligus Guru Besar Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Profesor Suhardjono mengatakan, hipertensi jelas merupakan kondisi yang sangat besar risikonya. Sayangnya, masih banyak penderita hipertensi yang masih belum mengetahui dirinya mengalami kondisi tersebut sehingga belum menerima pengobatan yang benar.

"Hampir 74% penderita hipertensi tidak sadar dirinya menderita hipertensi. Jumlah ini besar dibandingkan dengan orang yang memperoleh pengobatan terkontrol," ujarnya dalam acara The8 Annual Scientific Meeting of Indonesian Society of Hypertension di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Jumat (7/3).

Hipertensi disebabkan banyak faktor, yaitu faktor genetika dan faktor lingkungan, antara lain:

1. Faktor genetik (tidak dapat dimodifikasi);

- Usia, hipertensi umumnya berkembang antara 35-55 tahun,

- Etnis, Afro-Amerika menempati risiko tertinggi terkena hipertensi,

- Keturunan, beberapa peneliti meyakini bahwa 30-60% kasus hipertensi adalah diturunkan secara genetis.

2. Faktor lingkungan (dapat dimodifikasi);

- Diet, makanan dengan kadar garan tinggi dapat meningkatkan tekanan darah seiring dengan bertambahnya usia.

- Obesitas atau kegemukan, tekanan darah meningkat seiring dengan peningkatan berat badan. Merokok juga dapat meningkatkan tekanan darah dan cenderung terkena penyakit jantung koroner.

- Kondisi penyakit lain seperti diabetes melitus tipe 2 cenderung meningkatkan risiko peningkatan tekanan darah dua kali lipat.

"Pada intinya, pengobatan hipertensi bertujuan menurunkan morbiditas dan mortalitas penyakit kardiovaskular, stroke dan ginjal dengan cara mengendalikan maksimal semua faktor risiko kardiovaskular. Tekanan darah harus diturunkan hingga kurang dari 140/90 mmHg. Kami mengimbau agar masyarakat melakukan pencegahan penyakit ini dengan cara menerapkan pola hidup sehat," tutupnya.

Selasa, 04 Maret 2014

Makanan Terbaik Untuk Kesehatan Ginjal.

Image-629Makanan Terbaik Untuk Ginjal Sehat. Ginjal yang sehat sama pentingnya dengan jantung yang sehat. Meskipun demikian, masih banyak orang yang belum paham bagaimana cara untuk menjaga kesehatan ginjal. Padahal ginjal sehat bisa didapat dengan mengonsumsi beberapa sumber nutrisi ini.

Berikut daftar makanan yang bisa Anda konsumsi untuk mendapatkan ginjal yang sehat, seperti dilansir Times of India, Kamis (25/7/2013):

1. Paprika merah

Paprika dapat membantu memecah sisa-sisa limbah tak terpakai yang terdapat di dalam darah. Ini merupakan salah satu jenis sayuran yang sempurna bagi mereka yang mengalami penyakit pada ginjalnya. Tak semua paprika memberi manfaat yang sama, pastikan untuk memberikan paprika merah pada pasien gangguan ginjal.

2. Putih telur

Jika Anda memiliki masalah ginjal, Anda perlu protein dengan fosfor yang lebih sedikit. Sumber protein ini bisa didapat dari putih telur. Sebab, putih telur memiliki protein yang sehat dan kandungan fosfor jauh lebih sedikit dibandingkan dengan sumber protein lainnya. Namun perlu diingat, orang dengan masalah ginjal harus menghindari mengonsumsi kuning telur.

3. Kembang kol

Cara termudah untuk mengolah kembang kol adalah dengan merebus dan menambahkan sedikit bumbu seperti merica serta garam. Kembang kol merupakan sayuran 'musuh' bagi senyawa beracun dalam tubuh Anda. Kembang kol kaya akan indoles, glucosinolates, dan tiosianat, semua zat ini sangat bermanfaat untuk membuang semua limbah beracun dalam tubuh Anda.

4. Kubis

Sayuran berlapis ini merupakan sumber yang baik untuk phytochemical. Phytochemical bekerja untuk menghilangkan radikal bebas yang dapat merusak tubuh dan kulit. Selain itu, pada dasarnya setiap buah dan sayuran yang dapat memecah radikal bebas merupakan rahasia kulit bersinar alami.

5. Ikan

Daging ikan memiliki lemak anti-inflamasi, omega-3, yang dapat mengurangi masalah pada ginjal. Ikan juga merupakan sumber yang protein yang sangat baik.

6. Jus buah atau sayur

Baik jus buah maupun jus sayur memiliki sifat untuk membuang sisa limbah tak terpakai yang ada di dalam tubuh. Jus sayuran memiliki phytochemical yang besar bagi mereka yang menjalani dialisis, sebab kandungan ini membantu mencegah timbulnya gagal ginjal. Sementara jus buah, terutama buah yang kaya antioksidan, dapat meningkatkan kesehatan ginjal.

Tips Menjaga Kesehatan Ginjal

Image-628Cara Menjaga Kesehatan Ginjal. Satu dari 3 orang di Amerika Serikat mengalami peningkatan risiko kerusakan ginjal akibat berbagai macam penyakit. Organ yang berfungsi sebagai penyaring racun untuk dikeluarkan ini harus dijaga agar tidak rusak terkena penyakit.

Menyambut hari ginjal sedunia yang jatuh pada 13 Maret, National Kidney Foundation mengkampanyekan pentingnya menjaga kesehatan ginjal. Minimal, semua orang harus mempelajari organ berbentuk seperti biji kacang ini dan cara menjaganya tetap sehat.

Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut seperti dikutip dari Foxnews, Selasa (4/3/3014).

1. Periksa
Jika merasa berisiko, maka penting untuk melakukan pemeriksaan ginjal secara rutin setiap tahun. Ada beberapa pemeriksaan, salah satunya albumin. Protein ini bila terdeteksi dalam jumlah banyak di dalam urine maka artinya terjadi kebocoran di ginjal. Pemeriksaan lainnya adalah creatinin, yang menunjukkan laju penyaringan glomerular atau Glomerular Filtration Rate (GFR).

2. Kontrol gula darah dan tekanan darah
Tekanan darah tinggi dan diabetes merupakan 2 penyebab utama kerusakan ginjal. Organ ini memiliki banyak pembuluh darah karena memang fungsinya untuk menyaring darah. Penyakit apapun yang mempengaruhi pembuluh darah, maka akan berbahaya juga untuk ginjal. Pastikan kadar gula darah dan tekanan darah selalu terkontrol.

3. Timbang badan
Menjaga berat badan ideal memiliki pengaruh penting bagi ginjal. Terlalu gemuk artinya ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyaring racun. Di samping itu, kegemukan juga meningkatkan risiko diabetes dan tekanan darah tinggi yang juga membahayakan ginjal seperti disebutkan pada poin sebelumnya.

4. Berhenti merokok
Rokok bisa memperburuk kondisi penyakit yang merusak ginjal, termasuk diabetes dan tekanan darah tinggi. Berhenti merokok memang tidak mudah, tetapi harus dilakukan untuk melindungi ginjal dari ancaman berbagai macam penyakit akibat rokok.

5. Olahraga
Kerusakan ginjal umumnya berjalan lambat, sehingga perubahan gaya hidup sangat mungkin dilakukan untuk mencegahnya. Olahraga dan mengonsumsi makanan sehat bisa menurunkan risiko kerusakan ginjal. Mengurangi asupan garam juga bisa mencegah tekanan darah tinggi yang merusak ginjal.

6. Hati-hati mengonsumsi obat
Obat-obatan, termasuk pereda nyeri yang banyak dipakai sehari-hari, semua disaring di ginjal. Untuk menghindari kerusakan ginjal karena terlalu keras bekerja, konsumsilah obat sesuai anjuran dan jangan berlebihan. Baca juga label di brosur atau kemasannya, konsultasikan dengan dokter bila ada efeknya ke ginjal.

Senin, 03 Maret 2014

Agar Selalu Segar Saat Bangun Pagi

Image-612Agar Selalu Segar Saat Bangun Pagi. Ketika rutinitas harian dipenuhi oleh berbagai pekerjaan yang membuat stres, kadang menjadikan pagi hari masih terasa malas. Bangun pagi pun kerap tarasa masih ngantuk. Ini yang kemudian memicu menurunnya suasana hati kala bekerja. Pikiran jadi sulit diajak konsentrasi.

Mengatasi rasa kantuk usai bangun pagi sebenarnya bisa diakali. Dikutip Tribun dari Huffington Post, cara berikut dapat diterapkan agar pagi hari selalu terasa lebih segar dan bersemangat:

-    Berjemur matahari pagi. Menyempatkan diri agar badan terkena sinar matahari pagi membantu tubuh lebih segar. Orang yang terbiasa mendapat sinar matahari pada pukul 6-9 pagi, cenderung punya aliran darah yang lebih lancar. Mereka menjadi bugar dan pikiran lebih gampang untuk berkonsentrasi. Demikian menurut studi dari Universitas Liege.

-    Melakukan pijatan di pelipis kepala. Cara ini membantu mata lebih cepat terjaga menurut studi dari Universitas Michigan. Namun untuk melengkapinya, lakukan pula pijitan di area puncak kepala, sela telunjuk dan jempol, di bawah pusat tempurung lutut bagian kanan, bawah mata kaki, dan pangkal leher. Kelima titik ini turut membuat mata lebih segar.

-    Mengonsumsi air dingin. Aktivitas tidur di malam hari membuat tubuh kehilangan cairan dan mesti dipenuhi sewaktu bangun pagi. Tapi, usahakan minum segelas air putih dingin atau yang hangat. Ini lebih baik untuk mengusir kantuk dibanding langsung minum kopi. Atau, bisa pula melengkapinya dengan menggosokkan es batu yang dibungkus handuk pada lengan, tangan, dan kaki. Cara ini akan melancarkan aliran darah sekaligus melakukan proses pembuangan racun.

-    Berolahraga. Olahraga membantu sirkulasi darah berjalan lebih baik. Apalagi ketika habis tidur malam, sirkulasi darah cenderung kurang terpompa baik, dan olahraga menjadi salah satu solusi. Cukup lakukan olahraga ringan kalau tidak sempat untuk melakukan yang lebih berat.

-    Mengambil waktu untuk sarapan. Sarapan dengan menu bergizi membuat tubuh kembali berenergi dan menghindari rasa lelah jelang makan siang. Konsentrasi juga cenderung terkontrol hingga waktu makan siang datang.

Sembuhkan Sakit Kepalan Dengan Makanan Alami

Image-611Sembuhkan Sakit Kepalan Dengan Makanan Alami. Sakit kepala kronis bisa muncul tiba-tiba. Nyerinya kadang sampai terasa berdenyut. Jika sudah begitu, berbagai aktivitas bakal terganggu.

Namun, tidak lantas pula mengobatinya dengan obat antinyeri. Pasalnya, sakit kepala bisa dicegah dan dikurangi nyeri menggunakan makanan tertentu. Dilansir Huffington Post, berikut beberapa makanan yang dapat mengatasi sakit kepala:

-   Bayam. Dalam bayam terkandung riboflavin. Nutrisi ini dikenal pula sebaai vitamin B yang dikaitkan dapat mencegah dan mengatasi sakit kepala sebelah atau migrain.

-   Ikan. Terutama pada kebanyakan ikan yang mengandung asam lemak omega 3 – seperti lele atau salmon – bisa mengatasi peradangan  yang menimbulkan sakit kepala kronis. Manfaat asam lemak omega 3 akan lebih maksimal apabila dipertemukan dengan asam lemk omega 6 yang biasa terdapat dalam minyak makanan.

-    Semangka. Buah kaya air ini memberikan banyak cairan bagi tubuh. Sakit kepala yang disebabkan karena dehidrasi dapat disembuhkan dengan makan semangka. Di samping itu, semangka juga menawarkan mineral lain berupa magnesium dan kalium yang membantu melancarkan aliran darah. Selain dari semangka, mentimun juga cocok untuk meningkatkan asupan cairan tubuh.

-    Kentang. Kentang memiliki banyak kalium yang dipercaya dapat mengobati sakit kepala. Kalium pada kentang jumlahnya dua kali lipat dari pisang, yaitu 926 miligram per 100 gram.

-    Kafein. Minuman berkafein turut mengurangi nyeri akibat sakit kepala. Namun sebaiknya konsumsi dalam dosis kecil. Jika terlalu banyak justru bisa memicu sakit kepala. Mengonsumsi 500 gram atau lebih dari kafein per hari dianggap sudah berlebihan.

-    Kacang almond. Kacang ini kaya dengan magnesium yang membantu mengatasi migrain. Serat dari almond juga baik bagi pencernaan.